Percutian kami sekeluarga ke negeri barakah ,KELANTAN.!
MENGAPA WANITA PERLU SOLEHAH???

Kadang-kadang orang hairan dan bertanya, mengapa mesti mereka?
Yang bajunya panjang, tertutup rapat, dan malu-malu kalau berjalan..
Aku menjawab.. Kerana mereka lebih rela bangun pagi menyiapkan sarapan buat sang suami dibanding tidur bersama mimpi yang kebanyakan dilakukan oleh perempuan lain saat ini..
Ada juga yang bertanya, mengapa mesti mereka?
Yang dengan lelaki pun tak mahu bersentuhan, yang kalau berbicara ditundukkan pandangannya.. Bagaimana mereka boleh bergaul…
Aku menjawab.. Tahukah engkau.. bahwa hati mereka selalu terpaut kepada yang lemah, pada pengemis di jalanan, pada perempuan-perempuan renta yang tak lagi kuat menata hidup. Hidup mereka adalah sebuah sepenuhnya untuk berkarya di hadapan-Nya.. Bersama dengan sesiapapun selama mendatangkan manfaat adalah keperibadian mereka.. Untuk itu, aku menjamin mereka kepadamu, bahwa kau takkan rugi memiliki mereka, kau takkan rugi dengan segala kesederhanaan, dan kau takkan rugi dengan semua kelemahan yang mereka miliki.. Hati yang bening dan jernih dari mereka telah membuat mereka menjadi seorang manusia sosial yang lebih kuat dari wanita di manapun..
Sering juga kudengar.. Mengapa mesti mereka?
Yang tidak pernah mahu punya cinta sebelum akad itu berlangsung, yang menghindar ketika sms-sms pengganggu dari para lelaki mulai berdatangan, yang selalu punya sejuta alasan untuk tidak bercouple.. bagaimana mereka bisa romantik? bagaimana mereka punya pengalaman untuk menjaga cinta, apalagi jatuh cinta?
Aku menjawab..
Tahukah kamu.. bahwa cinta itu fitrah, kerana ia fitrah maka kebeningannya harus selalu kita jaga. Fitrahnya cinta akan begitu mudah mengantarkan seseorang untuk memiliki kekuatan untuk berkorban, keberanian untuk melangkah, bahkan ketulusan untuk memberikan semua perhatian.
Namun, ada satu hal yang membezakan antara mereka dan wanita-wanita lainnya.. Mereka memiliki cinta yang suci untuk-Nya.. Mereka mencintaimu karena-Nya, berkorban untukmu karena-Nya, memberikan segenap kasihnya padamu juga karena-Nya… Itulah yang membezakan mereka..
Tak pernah sedetik pun mereka berpikir, bahwa mencintaimu karena fizikalmu, mencintaimu karena kekayaanmu, mencintaimu karena keturunan keluargamu.. Cinta mereka murni.. bening.. suci.. hanya kerana-Nya..
Kebeningan inilah yang membuat mereka berbeza… Mereka menjadi anggun, seperti permata-permata syurga yang kemilaunya akan memberikan cahaya bagi dunia. Ketulusan dan kemurnian cinta mereka akan membuatmu menjadi lelaki paling bahagia..
Sering juga banyak yang bertanya.. mengapa harus mereka?
Yang lebih banyak menghabiskan waktunya dengan membaca Al-Qur’an dibanding ke salun, yang lebih sering menghabiskan harinya dari kajian ke kajian dibanding jalan-jalan ke mall, yang sebahagian besar waktu ditunaikan untuk hajat orang banyak, untuk dakwah, untuk perubahan bagi persekitarannya, dibanding berkumpul bersama teman sebaya mereka sambil berbincang perkara yang tak penting. Bagaimana mereka merawat diri mereka? bagaimana mereka bisa menjadi wanita moden?
Aku menjawab..
Tahukah kamu, bahwa dengan seringnya mereka membaca al Qur’an maka memudahkan hati mereka untuk jauh dari dunia.. Jiwa yang tak pernah terpaut dengan dunia akan menghabiskan harinya untuk memperdalam cintanya pada Allah.. Mereka akan menjadi orang-orang yang lapang jiwanya, meski harta tak mencukupi mereka, mereka menjadi orang yang paling rela menerima pemberian suami, apapun bentuknya, karena dunia bukanlah tujuannya. Mereka akan dengan mudah menyisihkan sebagian rezekinya untuk kepentingan orang banyak dibanding menghabiskannya untuk diri sendiri. Kesucian ini, hanya akan dimiliki oleh mereka yang terbiasa dengan al Qur’an, terbiasa dengan majlis-majlis ilmu, terbiasa dengan rumah-Nya.
Jangan khuatir soal bagaimana mereka merawat dan menjaga diri… Mereka tahu bagaimana memperlakukan suami dan bagaimana bergaul di dalam sebuah keluarga kecil mereka. Mereka sadar dan memahami bahwa kecantikan fizikal penghangat kebahagiaan, kebersihan jiwa dan nurani mereka selalu bersama dengan keinginan yang kuat untuk merawat diri mereka. Lalu apakah yang kau khuatirkan jika mereka telah memiliki semua kecantikan itu?
Dan jangan takut mereka akan ketinggalan zaman. Tahukah kamu bahwa sehariannya selalu bersama dengan ilmu pengetahuan.. Mereka mampu menjadi seorang pelajar, mereka tidak mudah menyerah jika terdapat gangguan . Mereka adalah orang-orang yang tahu dengan sikap profesional dan bagaimana menjadi orang-orang yang bersedia untuk sebuah perubahan. Perubahan bagi mereka adalah sebuah kebenaran, untuk itu mereka telah bersedia dan akan selalu bersedia berubah menjadi wanita-wanita hebat yang akan memberikan senyum bagi dunia.
Dan sering sekali, orang tak puas.. dan terus bertanya.. mengapa mesti mereka?
Pada akhirnya, aku pun menjawab…
Keagungan, kebeningan, kesucian, dan semua keindahan tentang mereka, takkan mampu kau pahami sebelum kamu menjadi lelaki yang shalih seperti mereka..
Yang pandangannya terjaga.. yang lisannya bijaksana.. yang siap berkeringat untuk mencari nafkah, yang kuat berdiri menjadi seorang imam bagi sang permata mulia, yang tak kenal lelah untuk bersama-sama mengenal-Nya, yang siap membimbing mereka, mengarahkan mereka, hingga meluruskan khilaf mereka…
Kalian yang benar-benar hebat secara fisik, jiwa, dan iman-lah yang akan memiliki mereka. Mereka adalah bidadari-bidadari surga yang turun ke dunia, maka Allah takkan begitu mudah untuk memberikan kepadamu yang tak berarti di mata-Nya… Allah menjaga mereka untuk peribadi-peribadi hebat yang akan merubah dunia. Menyuruh mereka menunggu dan lebih bersabar agar boleh bersama dengan para syuhada sang penghuni syurga… Menahan mereka untuk dipasangkan dengan mereka yang tidurnya adalah dakwah, yang waktunya adalah dakwah, yang sehariannya tercurahkan untuk dakwah.. sebab mereka adalah wanita-wanita yang menisbahkan hidupnya untuk jalan perjuangan.
Allah mempersiapkan mereka untuk menemani sang pejuang yang sesungguhnya, yang bukan hanya indah lisannya.. namun juga menggetarkan lakunya.. Allah mempersiapkan mereka untuk sang pejuang yang malamnya tak pernah lalai untuk dekat dengan-Nya.. yang siangnya dihabiskan dengan berjuang untuk memperpanjang nafas Islam di bumi-Nya.. Allah mempersiapkan mereka untuk sang pejuang yang cintanya pada Allah melebihi kecintaan mereka kepada dunia.. yang akan rela berkorban, dan meninggalkan dunia selagi Allah tujuannya.. Yang cintanya tidak akan pernah habis walaupun semua isi bumi tidak lagi berdamai kepadanya.. Allah telah mempersiapkan mereka untuk lelaki-lelaki soleh penghulu syurga…
Seberat itukah?
Ya… Takkan mudah.. sebab syurga itu tidak boleh diraih dengan hanya bermalas-malasan tanpa ada perjuangan…

WAHAI WANITAKU SEKELIAN...PELIHARALAH DIRI MU ITU..
Wahai Saudariku…Wanita…Sungguh engkau makhluk mulia yang mempunyai kedudukan yang sangat tinggi di dalam Islam dan pengaruh yang begitu besar di dalam kehidupan setiap Muslim. Maka sungguh kubuat tulisan ini untukmu…karena rasa sayangku padamu…
Wahai Saudariku…Wanita…Apakah engkau telah menutupi rambutmu itu, paha dan betismu itu, lengkung pinggulmu itu? Alhamdulillah.. Tapi… wajahmu itu, Saudariku . Engkau tidak menjaga wajahmu. Engkau mengobral wajahmu. Engkau tidak menundukkan wajahmu. Engkau membiarkan setiap lelaki menikmati wajahmu itu. Wajahmu itu, di tengah balutan tudung yang anggun, sungguh berbekas di hati-hati para lelaki. Sekali memandang, sulit dilupakan.
Wajahmu nan cerah itu, membuat niat jadi tak ikhlas lagi. Wajahmu nan manis itu, membuat khayalan-khayalan nista di benak kaum adam. Wajahmu nan molek itu, membuatkanmu terekam selalu di memori, selalu teringat, sampai-sampai tak ingat kepada Al Khaliq.
Oleh itu peliharalah dirimu dan perhiasanmu di laman sosial ini dengan tidak meletakkan gambar-gambar yang membolehkan kaum adam mendapat PENYAKIT HATI yang kronik disebabkan dirimu wanita meletakkan gambar2 yang tidak sepatutnya diletakkan...kerana kecantikan wajahmu mampu mendatangkan musibah dalam dirimu...moga dijauhkan dari musibah yg tidak baik ini...
Wahai Saudariku…Wanita…
Sudahkah engkau faham akan semua ini? Lihatlah rambutmu, para lelaki melihatnya. Mereka terpesona dan timbullah penyakit dalam hati mereka. Lihatlah paha dan betismu, para lelaki memandangnya. Mereka terpana dan langsung dijawab oleh farji-nya. Lihatlah lengkung pinggulmu, para lelaki menyukainya. Mereka enggan melepas pandangan mereka padanya, kecuali setelah nafsunya puas. Perhatikan dadamu, betapa para lelaki menikmati memperhatikannya. Ukhti, perhatikanlah ayat Allah: “Wahai Nabi katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mu’min. Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka” [Q.S. Al-Ahzab : 59]
Wahai Saudariku…Wanita...
Sulit bagi para lelaki mengamalkan hadits Nabi “Wahai Ali! Janganlah engkau mengikuti satu pandangan dengan pandangan lain karena engkau hanyalah memiliki yang pertama dan tidak untuk yang selanjutnya.” (HR. Al Haakim dalam Al Mustadrak) Sedangkan engkau tak menjaga wajahmu. Engkau tak menundukkan wajahmu. Kaum lelaki pun menjadi tak puas hanya pandangan pertama, bahkan mereka mengikuti nafsunya untuk memandang lagi, lagi, dan lagi. Padahal Rosulullah shollallohu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Zina kedua mata adalah memandang, zina kedua telinga adalah mendengar, zina lisan adalah bicara, zina tangan adalah memegang, dan zina kaki adalah melangkah.” (Muttafaq ‘alaih dengan lafazh Muslim)
Wahai Saudariku…Wanita…
Bagaimana mungkin para lelaki dapat menjaga pandangan mereka terhadapmu, sedangkan engkau menampakkan wajahmu di mana-mana. Di TV, engkau jadi pemain sinetron, engkau jadi pembawa berita, engkau jadi pembawa acara. Di kampus, engkau berorasi di hadapan para lelaki, engkau turun ke jalan raya beramai-ramai, engkau lewati kerumunan laki-laki, engkau pasang fotomu di internet, Di FACEBOOK…foto profil dan koleksi foto. Engkau duduk ditengah kerumunan laki-laki, engkau duduk di forum bersama laki-laki, engkau bercanda-ria dan tertawa bersama mereka. Maka bagaimana para lelaki dapat denjaga pandangan darimu? Padahal jelas perintah Allah: “Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman, hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat” [Q.S. An-Nur: 30]
Wahai Saudariku…Wanita...
Mengapa engkau sering meremehkan hal ini? Apakah engkau merasa tegar dan kuat? Apakah engkau merasa sudah cukup beriman dan bertaqwa? Apakah engkau merasa sudah cukup shalihah? Sehingga engkau merasa bisa tegar menghadapi fitnah syahwat diantara manusia?SUBHANALLH!!Perhatikanlah Fudhail bin Iyadh rahimahullah, seorang ‘alim, seorang shalih, ahli ilmu dan ibadah, 40 tahun tak pernah ia telat untuk mendapat shaf pertama dalam shalat, namun ia mengatakan “Sungguh yang yang paling aku takutkan adalah fitnah wanita”. Sungguh beliau sangat memahami sabda Rosulullah shollallohu ‘alaihi wa sallam, “Tidaklah aku meninggalkan fitnah setelahku yang lebih berbahaya bagi kaum pria melebihi kaum wanita” (Muttafaqun ‘alaih)
Wahai Saudariku…Wanita…
Tidakkah cukup wajahmu manismu hanya untuk saudari-saudarimu sesama muslimah, yang tidak akan timbul fitnah diantara mereka karenanya. Tidakkah cukup wajahmu manismu hanya untuk suamimu tercinta saja? Suami yang telah Allah ‘Azza Wa Jalla halalkan bagimu untuk memilikimu seutuhnya. Yang ia lebih berhak atas kecantikan dan keindahan tubuhmu. Yang ia pun tak akan rela lelaki lain menikmati memandangi wajah istrinya. Cukupkanlah ia untuk orang-orang yang Allah ‘Azza Wa Jalla perbolehkan atasnya.
Wahai Saudariku…Wanita…
Berhijablah, tundukkanlah, sembunyilah dibalik tabir, malulah. Jangan berikan kerelaan atas sepasang mata lelaki yang memandang wajahmu. Jangan biarkan semakin mengganasnya penyakit hati mereka. Janganlah engkau menjadi salah satu dari golongan wanita penyebab fitnah diantara kaum pria. JANGAN , SAUDARIKU! jagalah wajahmu. “Yang demikian itu lebih suci bagi hatimu dan hati mereka (para lelaki)” [Q.S. Al-ahzab : 53]
Akhirnya...kutulis catatan ini untukmu Saudariku...Wanita.. dan terlebih kepada diriku...sahabatku...dengan linangan pengharapan...ampuni kami ya ILAHI...para kaum wanita...
Sumber : http://www.facebook.com/pages/Jom-Tutup-Aurat-dan-jaga-akhlak/113886428661298
Di Manakah Cantiknya Seorang Wanita ??
Mungkin pada sepasang matanya yang hening yang selalu menjeling tajam atau yang kadang kala malu-malu memberikan kerlingan manja.
Boleh jadi pada bibirnya yang tak jemu-jemu menyerlahkan senyuman manis, atau yang sekali-sekala memberikan kucupan mesra di dahi umi juga, ayah, suami dan pipi munggil anak-anak.
Atau mungkin juga pada hilai tawanya yang gemersik dan suara manjanya yang boleh melembut sekaligus melembutkan perasaan.
Sejuta perkataan belum cukup untuk menceritakan kecantikan perempuan. Sejuta malah berjuta-juta kali ganda perkataan pun masih belum cukup untuk mendefinisikan tentang keindahan perempuan.
Kitalah perempuan itu. Panjatkan kesyukuran kehadrat Tuhan kerana menjadikan kita perempuan dan memberikan keindahan-keindahan itu.
Namun, betapa pun dijaga, dipelihara, dibelai dan ditatap di hadapan cermin saban waktu, tiba masanya segalanya akan pergi jua. Wajah akan suram, mata akan kelam.
Satu sahaja yang tidak akan dimamah usia, sifat keperempuanan yang dipupuk dengan iman dan ibadah.
Anda ingin lebih cantik dan menarik?
# Jadikanlah Ghadhdul Bashar (menundukkan pandangan) sebagai "hiasan mata" anda, nescaya akan semakin bening dan jernih.
# Oleskan "lipstik kejujuran" pada bibir anda, nescaya akan semakin manis.
# Gunakanlah "pemerah pipi" anda dengan kosmetik yang terbuat dari rasa malu yang dibuat dari salon Iman.
# Pakailah "sabun istighfar" yang menghilangkan semua dosa dan kesalahan yang anda lakukan.
# Rawatlah rambut anda dengan "selendang islami" yang akan menghilangkan kelemumur pandangan lelaki.
# Hiasilah kedua tangan anda dengan gelang tawadhu' dan jari-jari anda dengan cincin ukhuwwah.
# Sebaik-baiknya kalung anda adalah kalung "kesucian."
# Bedaklah wajah anda dengan "air wudhu."
~*artikel by iluvislam.com*~
Gadis Idaman

Gadis itu...Wajahnya berona NUR IMAN.
Mahkotanya ditutupi tanda KEHORMATAN.
Maruah diri dipagari dengan KESOPANAN.
Dialah puteri indah RUPAWAN.
Tika gadis lain sibuk mencari SANG PUTERA,
Dia selesa bersama CINTA-NYA..
Tika gadis lain sibuk BERMADAH PUJANGGA,
Dia tekun dengan BAIT kata TUHAN nya...
Tika gadis lain menangisi pemergian ARJUNA,
Dia tangisi KEHINAAN DIRI sebagai hamba...
Gadis itu seperti MAWAR BERDURI
Indah dipandang namun sukar DIPEGANG..
Mulianya kerana KETAQWAAN,
Cantiknya kerana keperibadian AKHLAK MULIA,
Kerana itulah dikatakan
GADIS IDAMAN ^^
5/10/2010 ..

Taon bersejarah
yang tidak dicatat
dalam buku sejarah bagi semua pelajar form 3..
Bendera penjajahan PMR
akan dinaikkan dan
bendera enjoy akan diturunkan..
Ini bermakna anda akan
berperang dalam 1 pertempuran
"keluar rumah & lepak"
dibubarkan menjadi
"duduk rumah & berdoa pada Allah supaya menang dalam peperangan itu"

majlis berbuka puasa anak2 yatim..
Last Day Trial PMR..!
berbuka di restoran arab ^^
Nuzul Al-Quran
Bismillahirrahmanirrahim..
Peristiwa nuzul al-Quran menjadi satu rakaman sejarah dalam kehidupan Nabi SAW hingga seterusnya berperingkat-peringkat menjadi lengkap sebagaimana kitab al-Quran yang ada pada kita hari ini. Peristiwa Nuzul al-Quran berlaku pada malam Jumaat, 17 Ramadan, tahun ke-41 daripada keputeraan Nabi Muhamad SAW. Perkataan ‘Nuzul’ bererti turun atau berpindah dari atas ke bawah. Bila disebut bahawa al-Quran adalah mukjizat terbesar Nabi SAW maka ianya memberi makna terlalu besar kepada umat Islam terutamanya yang serius memikirkan rahsia al-Quran.
‘Al-Quran’ bererti bacaan atau himpunan. Di dalamnya terhimpun ayat yang menjelaskan pelbagai perkara meliputi soal tauhid, ibadat, jinayat, muamalat, sains, teknologi dan sebagainya. Kalimah al-Quran, sering dicantumkan dengan rangkai kata ‘al-Quran mukjizat akhir zaman’ atau ‘al-Quran yang mempunyai mukjizat’. Malah inilah sebenarnya kelebihan al-Quran tidak ada satu perkara pun yang dicuaikan atau tertinggal di dalam al-Quran. Dengan lain perkataan segalanya terdapat di dalam al-Quran. Firman Allah:
Dan tidak seekor pun binatang yang melata di bumi, dan tidak seekor pun burung yang terbang dengan kedua sayapnya, melainkan mereka umat-umat seperti kamu. Tiada Kami tinggalkan sesuatu pun di dalam kitab Al-Quran ini; kemudian mereka semuanya akan dihimpunkan kepada Tuhan mereka (untuk dihisab dan menerima balasan). (Al-An’am:38)
al-Quran adalah hidayah, rahmat, syifa, nur, furqan dan pemberi penjelasan bagi manusia.. Segala isi kandungan al-Quran itu benar. Al-Quran juga dikenali sebagai Al-Nur bererti cahaya yang menerangi, al-Furqan bererti yang dapat membezakan di antara yang hak dan batil dan al-Zikr pula bermaksud yang memberi peringatan.
Dalam sejarah kehidupan Nabi SAW ayat al-Quran yang mula-mula diturunkan Allah kepada Nabi Muhammad SAW melalui perantaraan malaikat Jibrail ialah
”Bacalah (wahai Muhammad) dengan nama Tuhan mu yang menciptakan (sekalian makhluk), Ia menciptakan manusia dari sebuku darah beku; Bacalah, dan Tuhan mu Yang Maha Pemurah, -Yang mengajar manusia melalui pena dan tulisan, -Ia mengajarkan manusia apa yang tidak diketahuinya.” (al-‘alaq:1-5)
-Artikel from www.islam.gov.my-
maassalamah..
Cinta Yang Pasti ^^
Adakah Islam langsung tidak memberi peluang kepada seseorang
untuk merasakan perasaan cinta?
Adakah Islam ini terlalu kejam apabila mengekang seseorang itu
daripada terjebak dengan percintaan ?
Bukan begitu saudaraku...
Islam adalah agama yang syumul! Segalanya sudah ditetapkan oleh syari'at supaya manusia tidak terus tenggelam pada bisikan dunia. Cinta yang diimpikan semasa remaja cuma fatamorgana yang tidak kekal. Cuma mainan remaja yang dibisik oleh hawa nafsu dan syaitan yang cuba menarik setiap bani Adam untuk bersamanya di neraka.
Cinta remaja sering membuatkan kita menipu diri sendiri. Pada fikiran sebilangan remaja, 'cuma setakat menelefon dan menghantar mesej dan surat bukannya sampai berjumpa berdua-duaan di taman bunga'
Firman Allah S.W.T:
Sedangkan mendekati zina pun sudah ditegah. Apatahkan lagi berzina!.
'JANGAN' kamu 'MENDEKATI ZINA'?
Mengapa tidak dikatakan,
'TIDAK PATUTLAH KAMU MENDEKATI ZINA'
atau
'TIDAK BAIK KAMU MENDEKATI ZINA'?
Ini kerana Islam telah menegaskan bahawa mendekati zina itu saja sudah haram hukumnya, apatah lagi jika berzina.
Asyik daripada menelefon kekasih pujaan itulah akan menaikkan keinginan nafsu untuk berjumpa dan kemudian ke arah kegiatan-kegiatan yang seterusnya.

Ketahuilah sahabat-sahabatku sekalian,
Sesungguhnya terdapat enam perkara yang mendekatkan diri kita kepada zina. Moga kita sama-sama dapat memelihara diri kita dari menghampiri dan kemudiannya melakukan perkara-perkara tersebut yang antaranya :
1. (Melihat) نظرة
-Zina itu bermula apabila seseorang itu tertarik kepada pasangan yang berlainan jantina dengannya
2. (Senyum)فسامهم
-Seterusnya senyuman diukir untukmenarik perhatian masing-masing
3.(Memberi Salam) فسلام
- Salam diberi sebagai tanda memulakan hubungan
4.(Bercakap Kosong) فكلام
-Setelah mengenal hati budi masing-masing, seringkali mnelefon dan menghantar mesej yang semuanya dipenuhi dengan cakap kosong dan angan-angan cinta
5. (Berjanji)فموعدون
- Mula mengikat janji untuk berjumpa untuk mengenali dengan lebih dekat dan melepaskan rindu di hati
6. (Berjumpa) فلقاءون
-Dan satu perjumpaan diadakan berdua-duaan (tiga sebenarnya - yang ketiga makhluk bernama syaitan) maka akan berlakulah zina di mana nafsu tidak mampu menahan amarah, disinilah permulaan zuriat dibuang di longkang-longkang, di celah-celah belukar serta semak samun, di tong-tong sampah, di jalanan dan juga di kaki lima. Di sinilah permulaan tergadai segala kehormatan diri. Disinilah permulaan untuk melepaskan nafsu yang tidak pernah kenal kepuasan dan maruah diri.

Zina bukan sahaja menggadai kehormatan diri malah kehormatan agama, masyarakat dan ibubapa malah merosakkan generasi ummah! Mahukah kamu untuk memalit najis yang hina di muka ibubapa setelah mereka membesarkan kamu ibarat menjaga sebutir permata yang berharga? Mereka juga yang telah bersusah payah melahirkan serta membesarkan kamu dengan menggunakan segala kudrat yang ada. Mereka yang telah banyak berjasa dalam kehidupanmu
Wahai rakan-rakanku sekalian,
Waktu ini bukanlah masanya lagi untuk kita bercinta. Perjuangan dan perjalanan masih jauh dan kita masih mentah untuk melalui alam percintaan. Percintaan yang sebenar bermula apabila kita mula mahu melangkah ke gerbang perkahwinan.
Carilah cinta yang disandarkan kepada-Nya yang menjanjikan kemanisan di duniadan kelebihan di akhirat. Sesungguhnya cinta kepada makhluk ciptaan-Nya merupakan satu fitrah yang tidak boleh dielak oleh seseorang yang bergelar manusia. Sedangkan Adam pun berasa sunyi tanpa kehadiran Hawa, bukan? Apakah yang tidak ada di syurga?
Fikirkanlah tentang ganjaran serta nikmat-nikmat yang bakal menanti kita di syurga yang tiada di dunia sementara kita melawan dari menuruti hawa nafsu kita yang sentiasa mahukan keseronokan yang tidak kekal juga kenikmatan yang tidak berpanjangan.
Marilah sama-sama kita menyeru diri kita serta kawan-kawan kita sekalian untuk kembali kepada ajaran agama kita sebagai pedoman mereka dalam kehidupan agar negara kita sentiasa dalam perlindungan dan rahmat Tuhan.
Wallahumusta'an.
Artikel yang baik untuk dibaca berkaitan C.I.N.T.A tulisan Hilal Asyraf.